Sunday, December 25, 2011

“Ilmu Vs Nilai” dalam Dunia Pendidikan


Ilmu VS Nilai
Mungkin 2 kata tersebut sudah sering di bahas dan di tulis dalam artikel surat kabar. 

Kita yang pernah bersekolah tentu pernah mendapatkan nilai. Baik dijenjang SD, SMP, SMA dan bahkan perguruan tinggi. Dimana nilai tersebut akan tercantum di Raport hasil pembelajaran kita selama satu semester, yang pada masa saya SD pada saat tersebut masih menggunakan sistem cawu.
 

Saturday, December 10, 2011

Menggambar Flash Disk

1.       Buka Program Coreldraw dan Pilih NEW
2.       Buat 2 Buah lingkaran dan 1 Kotak pada kertas kerja CorelDRAW 


3. Lalu Gabungkan sehingga saling berdempetan seperti ini:

4. Kemudain tekan CTRL + A untuk menyeleksi semua bangun dan Gunakan Weld untuk menggabungkan, 

Hasilnya:
Akan terbentuk bangun seperti kapsul obat...
5. Pada bangun tersebut tekan F11 dan atur seperti ini:

Hasilnya:

 6. Sekarang berikan Efek Transparacy
Tekan [+] untuk menggandakan bangun tersebut dan warnai dengan warna putih:

Lalu gunakan Interactive Transparency Tool, kemudian gunakan No Outline untuk membuang garis border bangun
Sehingga hasilnya seperti ini:


7. Kemudian Tekan [CTRL] + [A] dan [CTRL] + [G] untuk Group

8. Sebelum memecah bangun tersebut sebaiknya gandakan dulu bangun tersebut
Pecah keduanya sehingga membentuk seperti ini, disini saya menggunakan Trim
Caranya buat Kotak dan letakkan di bangun flash diks tersebut lalu seleksi keduanya dan tekan Trim


Sebelum di Trim


Setelah di Trim

Nah... Sekarang tinggal menghapus kotak bantuan Trim
lalu dekatkan keduanya,....


 







Kayak kapsul Obat Nih...
9. Tambahkan Berbagai Assesoris seperti kotak pada USB



10. Tambahkan hiasan dan kata - kata agar tampak jelas seperti sebuah Flash Disk









11. Untuk tali gunakan Pen Tool




 



Nach... Jadi dech Flash disknya...^_^

Jika anda punya sedikit waktu luang maka tidak ada salahnya mengedit dan memperbaiki serta menambahkan efek2 yang lainnya...

Hasil dari Penulis:



Semoga Bermanfaat

Thursday, December 8, 2011

Daftar Perintah Dasar Pengaturan Jarkom

Berikut Perintah-perintah comand prompt saat bekerja dengan Windows, dengan command prompt Anda bisa melakukan berbagai hal, seperti memeriksa koneksi jaringan (LAN, MAN, WAN), remote perangkat jaringan seperti Switch, Router, perangkat lain, untuk melihat IP dan informasi pada host, dan banyak lagi. Untuk lebih jelasnya berikut ini adalah beberapa perintah command prompt yang sering digunakan untuk mengelola jaringan.

1. ping
Perintah ini mudah diingat, dan sangat penting untuk mengecek keadaan suatu jaringan pada host maupun perangkat jaringan, apakah down, overload, atau putus-putus, Proses ping bekerja dengan mengirimkan paket kepada suatu host atau perangkat melalui koneksi jaringan (LAN, MAN, WAN), dan nantinya akan terdeteksi permasalahan jaringan dengan melihat pesan dari urutan paket yang dikirim per second.
2. tracert
Perintah ini digunakan untuk melihat rute yang dilewati paket untuk sampai tujuan, analoginya yaitu agar paket dari A sampai ke L, maka paket tersebut dikirimkan melalui rute-rute yang ditentukan, misalnya A – B – C – H – I – J – K – L. biasanya adminstrator jaringan menggunakan perintah ini untuk mendeteksi dimana rute jaringan yang terputus.
3. ipconfig
Perintah ini banyak sekali fungsinya, yang jelas perintah ini umumnya digunakan untuk melihat IP address, gateway, DNS server, dan hampir semua informasi dalam suatu jaringan. Perintah ipconfig ini banyak kombinasinya, dimana tiap kombinasi mempunyai fungsi yang berbeda, salah satunya yaitu,ipconfig /release digunakan untuk membuat ip address baru pada perangkat adapter baru (misalnya ada 2 LAN card pada komputer anda). dan masih banyak fungsi yang lain, and abisa melihatnya dengan mengetikkan ipconfig ?
4. nslookup
Perintah ini digunakan untuk melihat alamat IP dari domain yang ada pada DNS server. Untuk perusahaan yang mempunyai aplikasi berbasis web dan DNS server sendiri, perintah ini dapat digunakan untuk mengecek kinerja dari DNS server itu sendiri ata ketika DNS server down, otomatis aplikasi web tidak dapat digunakan, untuk menanggulanginya anda bisa menggunakan alamat IP ini untuk membuka web aplikasi tersebut.
5. netstat
Perintah ini digunakan untuk mengetahui aktivitas/koneksi jaringan pada komputer yang anda gunakan, serta statistiknya. Perintah ini dapat digunakan juga untuk menampilkan statistik jaringan dari interface pada komputer anda, menampilkan socket network, menampilkan protocol yang digunakan, dll.
6. route
Perintah ini digunakan untuk membuat jalur baru (routing) pada komputer ke suatu jaringan, biasanya pada LAN atau WAN . Kemudian untuk mengetahui proses lalu lintas jaringan anda, untuk mengetahui informasi jalur host, gateway, dan network destination anda untuk paket yang akan dikirim dengan perintah route print, sebenarnya perintah ini sama dengan netstat -r.
7. telnet
Perintah ini digunakan untuk melakukan remote ke perangkat jaringan, seperti Switch atau Router dalam suatau jaringan (LAN, MAN, maupun WAN). Dengan melakukan telnet, hal ini memudahkan administrator jaringan dalam mengelola jaringan dimana saja berada.
8. net
Perintah ini beragam fungsinya, salah satunya yaitu untuk mengirimkan pesan singkat kepada host dalam suatu LAN dengan perintah net send. Untuk perintah yang lainnya dapat digunakan untuk melihat status-status tertentu pada komputer dan jaringan.
9. netsh
Perintah ini digunakan untuk menampilkan atau memodifikasi konfigurasi jaringan dari sebuah komputer yang sedang berjalan baik secara lokal maupun remote dari komputer yang aktif. Seperti merubah IP address, mengganti konfigurasi IPv4 ke IPv6, mengganti port proxy, mengganti winsock, dll

Perintah Dasar Windows

Berikut Perintah perintah dasar pada Windows : 

Perintah DIR
Bentuk umumnya : DIR#[drive:][path][filename][/p][/w][/a][(:atribs)][/o][(:)(/s)(/b)(/l)(/c(h)] [enter]
Perintah dir digunakan untuk melihat isi sebuah directory. . /p :untuk menampilkan nama file per halaman(page).
. /w :untuk menampilkan nama file secara mendatar/melebar (wide).
. /a :menampilkan semua file terutama file yang dihidden dengan attribute+h
(Hidden).
. /o :untuk menampilkan file dalam bentuk terurut:
o n berdasarkan nama file (alphabet).
o e berdasarkan tipe file (extension).
o S berdasarkan ukuran dari kecil ke yang besar
o D berdasarkan tanggal dan waktu
o – untuk mengembalikan instruksi.
. /s :untuk menampilkan file dan root directory sampai sub-directory.
. /b :untuk menampilkan file dan directory perbaris.
. /l :untuk menampilkan file atau directory dalam bentuk huruf kecil.
. /c :untuk menampilkan rasio pengkompresan.
Perintah MD|MKDIR
Perintah ini digunakan untuk membuat direktori atau sub direktori.
Bentuk umum:
MD [Nama_direktory]
Contoh:
C:\>md dos622
C:\>md data
Untuk melihat direktori yang telah dibuat ketikkan: dir
 
Perintah CD/CHDIR
Change directory atau pindah directory. Perintah ini digunakan untuk pindah directory atau mengubah directory aktif.
Contoh:
C:\>cd dos622
Terlihat sekarang bahwa direktori yang aktif adalah direktori dos622
Perintah RD
RD (Remove Directory), perintah untuk menghapus direktori, maupun sub direktori, namun harus dilakukan pada posisi yang tepat.
Bentuk Umum:
RD [nama_sub_directory]
Perintah Rd digunakan utuk menghapus subdirectory.Syarat agar bisa menghapus sebuah directory adalah:
. Posisi penghapusan subdirectory yang akan dihapus harus berada diluar dari subdirektori tersebut.
. Direktori yang akan dihapus harus benar-benar kosong.Jika tidak kosong gunakan insstruksi del*.*
Kemudian Perintah RD Bisa digunakan.
Kemudian Hapus directory dos622
Perintah COPY
Perintah COPY adalah perintah internal yang tidak memerlukan file khusus pada MS-DOS.
Contoh:
C:\>COPY#DATA.BAT#A: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin file yang bernama DATA yang berektensi (ber-extentantion) BAT dan berada pada drive C ke disket yang berada pada drive A. Ingat antata nama file dan ekstensinya ada tanta titik (.).
A:\>COPY#COMMAND.COM#C: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin (copy) file COMMAND.COM dari A ke C.
A:\>COPY#*.TXT#C: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file yang berekstensi TXT dari drive A ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file yang berekstensi TXT.
A:\>COPY#*.*#C: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file drive A ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file yang sama persis dengan file yang ada di drive A.
A:\>COPY#F*.*#C: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file drive A yang dengan nama file diawali dengan huruf F ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file dengan nama dimulai huruf F.
A:\>COPY#*.C*#C: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file drive A yang dengan ekstensi dimulai huruf C ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file dengan ekstensi dimulai huruf C.
Masih banyak variasi perintah yang dapat dilakukan, baik mengcopy file dari drive A ke drive C, atau sebaliknya, dan dari atau ke drive-drive yang lainnya.
Jadi perintah umumnya: COPY#[file_Sumber]#[file_Target][enter].
Contoh berikut adalah cara lain untuk menyalin file dengan perintah COPY dari disket ke hardisk C pada folder latdos.
A:\>copy a:\tugas c:\latdos [enter]
Perintah diatas menunjukan perintah untuk mengcopy file pada directory tugas di disket, dan disalin atau dicopykan ke direktori c:\latdos.
Contoh lainnya:
A:\>copy a:*.* c:\latdos [enter]
Digunakan untuk meng-copy semua file dari drive a ke c:\latdos
A:\>copy ??g*.* c:\latdos [enter]
Digunakan untuk meng-copy semua file yang huruf ketiganya g ke c:\latdos.
Perintah CLS
CLS, singkatan dari Clear screen digunakan untuk membersihkan semua tulisan yang ada di layar computer.
Perintah TYPE
Digunakan untuk menampilkan file text. Perintah ini hanya bisa digunakan untuk satu file saja dan hanya untuk file text.
Contoh:
A:\>type#surat.txt [enter] dengan asumsi file surat.txt ada di disket (drive A).
Perintah VER
VER, digunakan untuk menampilkan versi DOS yang digunakan. Contoh:
C:\>ver
Perintah DATE
DATE, berfungsi untuk mengubah tanggal dari DOS. Bentuk/format pengisiannya adalah mm-dd-yy atau bulan,tanggal,tahun.
Perintah TIME
TIME, gigunakan untuk mengubah sistem waktu yang ada pada DOS
Bentuk umumnya:
PROMPT [prompt_text] [$parameter]
Parameter yang ada:
. $g :menempilkan karakter>
. $h :menghapus kerekter sebelumnya(berfungsi seperti backspace).
. $n :menampilkan default disk yang digunakan.
. $p :menampilkan posisi direktori yang sedang aktif dari drive default.
. $q :menampikan karakter “=”
. $t :menampilkan jam yang aktif.
. $v :menampilkan versi MS-DOS yang dipakai.
. $$ :menampilkan karakter “$”.
. $_ :pindah baris (line feed).
. $1 :menampilkan karakter <.
. $b :menampilkan karakter !.
. $d :menampilkan tanggal yang aktif.
. $e :berfungsi sebagai tombol ESC.
Prompt di MS-DOS menunjukkan bahwa DOS siap menerima perintah. Secara default bentuk prompt adalah:
C:>
Untuk selalu mendapatkan bentuk tanda prompt seperti yang anda inginkan maka kita bisa menempatkan perintah prompt tersebut pada file AUTOEXEC.BAT
Perintah REN
Digunakan untuk mengubah (Rename) nama file dengan file yang baru.Perintah ini tidak akan mengubah isi dari file tersebut. Bentuk umumnya:
REN [nama_file_lama]#[nama_file_baru] [enter]
Contoh:
C:\>ren tugasm~1.doc#tugasku.doc [enter]
Perintah diatas berarti mengubah nama file dari tugasm~1.doc menjadi tugasku.doc
Perintah MOVE
Perintah ini digunakan untuk memindahkan satu atau beberapa file pada tempat yang kita inginkan.Instruksi Move selain untuk memindahkan file,juga bisa mengganti nama direktori dan nama file yang dipindahkan.
Bentuk Umum:
MOVE#[drive:]#[path]#[filename]#[drive]#[filename[…]#[target][enter]
Parameter:
[drive:]#[path]#[filename] : menspesifikasikan lokasi dan nama dari file-file yang kita pindahkan.
Contoh:
A:\>MOVE#A:\tugas#tugasm~1.doc#C:\latdos[enter]
Artinya memindahkan file command.com ke dalam sub direktori latdos di drive C:
Catatan:
Instruksi diatas hanya dapat berjalan jika file move.exe ada pada dos anda dan berada di root direktori atau berada didirectori lain dengan catatan direktori tersebut telah diberi path.

Tentang Windows

Sejarah Windows

Dimulai dari DosShell for DOS 6 buatan Microsoft dan inginnya Microsoft bersaing terhadap larisnya penjualan Apple Macintosh yang menggunakan GUI, Microsoft menciptakan Windows 1.0. Nama ini berasal dari kelatahan karyawan Microsoft yang menyebut nama aplikasi tersebut sebagai Program Windows (Jendela Program). Windows versi 2 adalah versi Windows pertama yang bisa diinstal program. Satu-satunya program yang bisa ditambahkan adalah Microsoft Word versi 1. Windows versi 3 menjanjikan aplikasi tambahan yang lebih banyak, kelengkapan penggunaan, kecantikan user interface atau antarmuka dan mudahnya konfigurasi. Windows versi 3.1 adalah versi Windows yang bisa mengoptimalisasi penggunaannya pada prosesor 32-bit Intel 80386 ke atas. Windows versi 3.11 adalah versi Windows terakhir sebelum era Start Menu. Windows 3.11 pun adalah versi Windows pertama yang mendukung networking/jaringan. Versi Hibrida dapat dijalankan tanpa MS-DOS. Versi Hibrida tersebut menginstalasi dirinya sendiri dengan DOS 7. Tidak seperti Windows versi 16-bit yang merupakan shell yang harus diinstalasi melalui DOS terlebih dahulu. Aplikasinya pun berbeda. Meskipun Windows 9X dapat menjalankan aplikasi Windows 16-bit, namun Windows 9X memiliki grade aplikasi sendiri - X86-32, Windows 9X sangat terkenal dengan BSOD (Blue Screen of Death).

Versi-Versi Windows 

Windows 1.0
Versi pertama Microsoft Windows, yang disebut dengan Windows 1.0, dirilis pada tanggal 20 November 1985. Versi ini memiliki banyak kekurangan dalam beberapa fungsionalitas, sehingga kurang populer di pasaran. Pada awalnya Windows versi 1.0 ini hendak dinamakan dengan Interface Manager, akan tetapi Rowland Hanson, kepala bagian pemasaran di Microsoft Corporation, meyakinkan para petinggi Microsoft bahwa nama “Windows” akan lebih “memikat” konsumen. Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi yang lengkap, tapi hanya memperluas kemampuan MS-DOS dengan tambahan antarmuka grafis. Selain itu, Windows 1.0 juga memiliki masalah dan kelemahan yang sama yang dimiliki oleh MS-DOS.

Lebih jauh lagi, Apple yang menuntut Microsoft membuat Microsoft membatasi kemampuannya. Sebagai contoh, jendela-jendela di dalam Windows 1.0 hanya dapat ditampilkan di layar secara “tile” saja, sehingga jendela tersebut tidak dapat saling menimpa satu sama lainnya. Selain itu, tidak ada semacam tempat yang digunakan untuk menyimpan berkas sebelum dihapus (Recycle Bin), karena memang Apple berkeyakinan bahwa mereka memiliki hak terhadap paradigma tersebut. Microsoft pun kemudian membuang limitasi tersebut dari Windows dengan menandatangani perjanjian lisensi dengan Apple.

Windows 2.x
Windows versi 2 pun muncul kemudian pada tanggal 9 Desember 1987, dan menjadi sedikit lebih populer dibandingkan dengan pendahulunya. Sebagian besar populeritasnya didapat karena kedekatannya dengan aplikasi grafis buatan Microsoft, Microsoft Excel for Windows dan Microsoft Word for Windows. Aplikasi-aplikasi Windows dapat dijalankan dari MS-DOS, untuk kemudian memasuki Windows untuk melakukan operasinya, dan akan keluar dengan sendirinya saat aplikasi tersebut ditutup.

Microsoft Windows akhirnya memperoleh peningkatan signifikan saat Aldus PageMaker muncul dalam versi untuk Windows, yang sebelumnya hanya dapat berjalan di atas Macintosh. Beberapa ahli sejarahwan komputer mencatat ini sebagai kemunculan sebuah aplikasi yang laku secara signifikan selain buatan Microsoft sebagai awal kesuksesan Microsoft Windows.

Windows versi 2.0x menggunakan model memori modus real, yang hanya mampu mengakses memori hingga 1 megabita saja. Dalam konfigurasi seperti itu, Windows dapat menjalankan aplikasi multitasking lainnya, semacam DESQview, yang berjalan dalam modus terproteksi yang ditawarkan oleh Intel 80286.

Windows 2.1x
Selanjutnya, dua versi yang baru dirilis, yakni Windows/286 2.1 dan Windows/386 2.1. Seperti halnya versi Windows sebelumnya, Windows/286 menggunakan model memori modus real, tapi merupakan versi yang pertama yang mendukung High Memory Area (HMA). Windows/386 2.1 bahkan memiliki kernel yang berjalan dalam modus terproteksi dengan emulasi Expanded Memory Specification (EMS) standar Lotus-Intel-Microsoft (LIM), pendahulu spesifikasi Extended Memory Specification (XMS) yang kemudian pada akhirnya mengubah topologi komputasi di dalam IBM PC. Semua aplikasi Windows dan berbasis DOS saat itu memang berjalan dalam modus real, yang berjalan di atas kernel modus terproteksi dengan menggunakan modus Virtual 8086, yang merupakan fitur baru yang dimiliki oleh Intel 80386.

Versi 2.03 dan kemudian versi 3.0 mendapatkan tuntutan dari Apple karena memang versi 2.1 ini memiliki modus penampilan jendela secara cascade (bertumpuk), selain beberapa fitur sistem operasi Apple Macintosh yang “ditiru” oleh Windows, utamanya adalah masalah tampilan/look and feel. Hakim William Schwarzer akhirnya membatalkan semua 189 tuntutan tersebut, kecuali 9 tuntutan yang diajukan oleh Apple terhadap Microsoft pada tanggal 5 Januari 1989.

Kesuksesan dengan Windows 3.0

Microsoft Windows akhirnya mencapai kesuksesan yang sangat signifikan saat menginjak versi 3.0 yang dirilis pada tahun 1990. Selain menawarkan peningkatan kemampuan terhadap aplikasi Windows, Windows 3.0 juga mampu mengizinkan pengguna untuk menjalankan beberapa aplikasi MS-DOS secara serentak (multitasking), karena memang pada versi ini telah diperkenalkan memori virtual. Versi ini pulalah yang menjadikan IBM PC dan kompatibelnya penantang serius terhadap Apple Macintosh. Hal ini disebabkan dari peningkatan performa pemrosesan grafik pada waktu itu (dengan adanya kartu grafis Video Graphics Array (VGA)), dan juga modus terproteksi/modus 386 Enhanced yang mengizinkan aplikasi Windows untuk memakai memori lebih banyak dengan cara yang lebih mudah dibandingkan dengan apa yang ditawarkan oleh MS-DOS.

Windows 3.0 dapat berjalan di dalam tiga modus, yakni modus real, modus standar, dan modus 386 Enhanced, dan kompatibel dengan prosesor-prosesor keluarga Intel dari Intel 8086/8088, 80286, hingga 80386. Windows 3.0 akan mencoba untuk mendeteksi modus mana yang akan digunakan, meski pengguna dapat memaksa agar Windows bekerja dalam modus tertentu saja dengan menggunakan switch-switch tertentu saat menjalankannya

* win /r: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus real
* win /s: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus standar
* win /3: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus 386 Enhanced.

Perintah Dasar Unix/Linux

Tulisan ini berisi beberapa perintah dasar dalam lingkungan Unix (berlaku pula untuk Linux). Beberapa perintah dasar dalam lingkungan Unix dapat digunakan pula dalam sistem operasi Linux. 

Perintah yang dibahas berikut ini adalah semua perintah yang dapat digunakan dalam terminal/konsol. Memang distribusi Linux saat ini sudah dilengkapi dengan banyak fitur GUI (graphical user interface), tapi sangat disarankan pengguna sistem operasi berbasis Unix memahami juga perintah-perintah berbasis teks. Semua perintah dalam lingkungan Unix sifatnya case-sensitive (memperhatikan besar kecilnya huruf). 

Jadi, perintah ls tidak akan berfungsi jika kita salah mengetikkannya menjadi LS. Ini berbeda dengan lingkungan Windows, di lingkungan Windows perintah dalam konsol tidak memperhatikan besar kecilnya penulisan hurufnya. 

Beberapa perintah dasar yang penting diketahui adalah sebagai berikut :

1. pwd : perintah ini digunakan untuk mengetahui di direktori mana kita sedang berada. Lihat contoh berikut ini :

# pwd
/usr/local

Pada contoh di atas, perintah pwd menampilkan hasil /usr/local, artinya saat ini user sedang berada dalam direktori /usr/local.

2. cd : perintah ini artinya “change directory”; digunakan untuk berganti direktori. Perhatikan contoh berikut ini untuk mengetahui bagaimana menggunakan perintah cd :

# pwd
/home/tedy
# cd /usr/local
# pwd
/usr/local

* Tulisan ini masih terus diperbaiki.

Pada contoh di atas, mula-mula kita berada di direktori /home/tedy. Perintah cd /usr/local, membuat kita berpindah ke direktori /usr/local. Perintah cd .. dapat kita gunakan untuk berpindah 1 direktori di atas direktori dimana kita berada. Lihat contoh berikut ini :

# pwd
/usr/local
# cd ..
# pwd
/usr

Pada contoh di atas mula-mula kita berada dalam direktori /usr/local, dengan menggunakan perintah cd .. kita berpindah ke direktori /usr.

3. ls : perintah ini digunakan untuk mengetahui isi dari sebuah direktori. Perintah ini sama dengan perintah dir dalam lingkungan DOS. Lihat contoh berikut ini :

# pwd
/home/tedy/tes
# ls
BAB III edit.doc* blog.txt

Pada contoh di atas, direktori yang sedang aktif adalah /home/tedy/tes. Saat kita menjalankan perintah ls, sistem akan menampilkan isi dari direktori yang sedang aktif tersebut. Untuk melihat isi dari direktori lain (tanpa harus berada pada direktori tersebut), kita harus menuliskan nama direktori yang akan dilihat. Lihat contoh berikut :

# pwd
/home/tedy/tes
# ls
BAB III edit.doc* data/ latihan.txt
# ls /home/tedy/Project/
BAB III edit.doc* DATA/ skripsi-times.pdf*
BAB IV edit.doc* skripsi-arial.pdf*

Pada contoh di atas, direktori yang sedang aktif adalah /home/tedy/tes. Walau demikian, kita masih tetap bisa melihat isi dari direktori /home/tedy/Project tanpa harus pindah ke dalam direktori itu terlebih dulu. Beberapa opsi yang dapat ditambahkan pada perintah ls antara lain adalah :

(a) -l : opsi -l digunakan untuk menampilkan semua file dalam bentuk daftar, seperti pada contoh berikut ini :

# ls -l
total 64
-rwxr-xr-x 1 tedy tedy 53760 Jun 24 17:57 BAB III edit.doc*
-rw-r–r– 1 tedy tedy 2806 Jun 24 17:57 blog.txt

(b) -a : opsi -a digunakan untuk menampilkan semua file yang ada termasuk file-file yang tersembunyi (hidden files). Lihat contoh berikut ini :

Tentang Linux

Sejarah Linux
Sejarah sistem operasi Linux berkaitan erat dengan proyek GNU, proyek program bebas freeware terkenal diketuai oleh Richard Stallman. Proyek GNU diawali pada tahun 1983 untuk membuat sistem operasi seperti Unix lengkap — kompiler, utiliti aplikasi, utiliti pembuatan dan seterusnya — diciptakan sepenuhnya dengan perangkat lunak bebas. Pada tahun 1991, pada saat versi pertama kerangka Linux ditulis, proyek GNU telah menghasilkan hampir semua komponen sistem ini — kecuali kernel. Torvalds dan pembuat kernel seperti Linux menyesuaikan kernel mereka supaya dapat berfungsi dengan komponen GNU, dan seterusnya mengeluarkan Sistem operasi yang cukup berfungsi. Oleh karena itu, Linux melengkapi ruang terakhir dalam rancangan GNU.
 
Linux (atau GNU/Linux) adalah operating system open source yang mulai dikembangkan oleh Linus Torvalds dan masih dikembangkan terus hingga sekarang oleh banyak sukarelawan dan developer di seluruh dunia. iIstilah “Linux Indonesia” adalah istilah generik yang dipakai untuk mengacu kepada keseluruhan komunitas Linux Indonesia. Linux adalah sebuah sistem yang multiuser, multitasking dengan tools kompatibel UNIX yang lengkap. Sistem file-nya mengikuti semantic UNIX tradisional dan mengimplementasikan secara penuh standar model network.
 
DISTRO LINUX
Distro LINUX adalah LINUX yang dibuat dengan memaketkan program tertentu berdasarkan source yang ada dan dikemas sedemikian rupa sehingga mempunyai tampilan atau fitur yang berbeda-beda sesuai dengan keinginan si pembuat distro. Ada distro yang berfokus pada server artinya distro tersebut lebih dioptimasi ke sistem server sehingga software atau program yang di paketkan adalah khusus untuk server saja contoh untuk distro ini antara lain : Trustix Secure Linux, Turbo Linux Server, Red Hat Enterprise Server, Server Optimize Linux (SOL), Mandrake Security dan masih banyak lagi contoh lainnya.
Ketika pengguna Linux baru berkenalan dengan Linux, biasanya mereka terbentur pada masalah distro yang akan dipakai/dipilih. Secara garis besar distro Linux sama yaitu menggunakan ‘kernel’ Linux, perbedaannya hanya pada paket program, program instalasi, organisasi direktori dan berkas, program aplikasi dan utilitas tambahan.
Distro Linux berbeda untuk kebutuhan yang berbeda.
 
Dibawah ini merupakan beberapa distro Linux, diantaranya :

1. Lycoris

Lycoris adalah distro linux yang telah membuat versi linux yang cantik dan menyerupai WinXP, dari segi warna,icon, maupun kemudahan-kemudahan yang ada. Dari tampilan-tampilan screenshot pada situsnya Anda dapat mengamati bahwa memang Lycoris merupakan distro Linux yang pintar mempercantik diri sehingga dengan menggunakan Lycoris Anda akan merasa bekerja dengan Windows XP. Bahkan OpenOffice yang dipaketkan dengan Lycoris memiliki icon-icon yang cantik dan khas Lycoris. Lycoris memiliki paket-paket yang berbeda, dan paket distro Linuxnya dinamakan Desktop /LX. Lycros memiliki fasiltias IRIS yaitu Internet Rapid Installer for Software untuk mengupdate Linux Anda dengan software-software baru. Hanya saja distro ini tidaklah gratis dan Anda perlu membayar dengan sejumlah “dollar US”.
 
2. Xandros
Xandros memiliki integrasi lebih baik dengan jaringan Windows, mampu menjalankan aplikasi OfficeXP, mampu meresize partisi NTFS saat instalasi, dll. Xandros juga bukan merupakan produk gratis tetapi komersial.
Secara singkat Xandros menawarkan kelebihan berikut:
- Lima langkah instalasi grafis yang mudah
-  Manajemen partisi terintegrasi
- Tampilan yang familiar
- Aplikasi berkualitas dari para engineer Xandros
- Kompatibilitas dengan file format Microsoft
 
3. Lindows
Lindows masih kalah dibanding Lycoris dalam segi kecantikan tampilan tetapi Lindows telah lebih matang dan telah mencapai versi 4.0. Fasilitas yang menarik dari Lindows adalah Click-n-Run yaitu fasilitas mendapatkan ribuan software Linux yang sudah dikonfigurasi untuk Lindows dengan sekali klik dan proses instalasi ini juga dapat menambahkan shortcut di desktop dan daftar program secara otomatis.Lindows juga merupakan produk komersial.
 
4. Linare
Linare memiliki distro Linux khusus desktop dan paket CPU yang sudah terinstall Linare. Linare masih jarang terdengar dan merupakan pendatang baru. Linare juga merupakan produk komersial.

5. Debian/GNU Linux
Debian GNU/Linux adalah distro non komersial yang dihasilkan oleh para sukarelawan dari seluruh dunia yang saling bekerjasama melalui Internet. Distro ini menginginkan adanya semangat open-source yang harus tetap ada pada Debian. Kedinamisan distro ini membuat setiap rilis paket-paketnya di-update setiap waktu dan dapat diakses melalui utilitas apt-get. Apt-get adalah sebuah utilitas baris-perintah yang dapat digunakan secara dinamis untuk meng-upgrade sistem Debian GNU/Linux melalui apt-repository jaringan archive Debian yang luas. Milis dan forum debian selalu penuh dengan pesan-pesan baik mengenai bug, masalah, sharing, dll. Dengan adanya sistem komunikasi ini bug dan masalah keamanan pada tiap paket dapat dilaporkan oleh para pengguna dan pengembang Debian dengan cepat. Keuntungan dari Debian adalah upgradability, ketergantungan antar paket didefinisikan dengan baik, dan pengembangannya secara terbuka.

6. Linux-Mandrake
Linux-Mandrake adalah salah satu distro turunan dari Red Hat Linux yang menyediakan banyak pengembangan dan aplikasi ‘pre-configured’ dan didukung banyak bahasa di seluruh dunia. Distro ini dikenal mudah untuk pemula dan cocok untuk kelas desktop tapi tidak menutup kemungkinan untuk dijadikan platform pada server. Optimasi untuk prosesor kelas Pentium ke atas membuat Linux-Mandrake dapat berjalan dengan baik pada platform tersebut.

7. Red Hat Linux
Red Hat adalah distro yang cukup populer di kalangan pengembang dan perusahaan Linux. Dukungan-dukungan secara teknis, pelatihan, sertifikasi, aplikasi pengembangan, dan bergabungnya para hacker kernel dan free-software seperti Alan Cox, Michael Johnson, Stephen Tweedie menjadikan Red Hat berkembang cepat dan digunakan pada perusahaan. Poin terbesar dari distro ini adalah Red Hat Package Manager (RPM). RPM adalah sebuah perangkat lunak untuk memanajemen paket-paket pada sistem Linux kita dan dianggap sebagai standar de-facto dalam pemaketan pada distro-distro turunannya dan yang mendukung distro ini secara luas.

8. Slackware
Distronya Patrick Volkerding yang terkenal pertama kali setelah SLS. Slackware dikenal lebih dekat dengan gaya UNIX, sederhana, stabil, mudah dikustom, dan didesain untuk komputer 386/486 atau lebih tinggi. Distro ini termasuk distro yang cryptic dan manual sekali bagi pemula Linux, tapi dengan menggunakan distro ini beberapa penggunanya dapat mengetahui banyak cara kerja sistem dan distro tersebut. Slackware adalah tertua yang masih tegar bertahan di segala jaman. Hari ini dengan bangga merilis generasi barunya Slackware versi 11 diantara gelombang peluncuran distro-distro besar lainnya seperti Mandriva 2007 dan tidak lama lagi Fedora 6.

9. Turbo Linux
Turbo Linux merupakan salah satu distro Linux yang diminati oleh perusahaan dan perorangan di Jepang dan Asia. Produk berbasis Linux dengan kinerja tinggi ini dimanfaatkan untuk pasar workstation dan server terutama untuk penggunaan clustering dan orientasinya ke perusahaan. Beberapa produk-produknya: TurboLinux Workstation untuk dekstopnya, TurboLinux Server untuk backend server dengan kinerja tinggi terutama untuk penggunaan bisnis di perusahaan, e-commerce dan transaksi B2B (Business-to-Business).

10. Knoppix
Knoppix merupakan distro Linux live-cd yang dapat dijalankan melalui CD-ROM tanpa menginstalnya di hard-disk. Aplikasinya sangat lengkap dan cocok untuk demo atau belajar Linux bagi yang belum mempunyai ruang pada hard-disknya, dapat juga untuk CD rescue. Kelemahan dari knoppix adalah diperlukannya memori yang besar untuk menggunakan modus grafisnya yaitu 96 MB walaupun bisa juga dijalankan pada memori 64 MB dengan swap pada hard-disk seperti pengalaman penulis tapi Anda perlu sedikit bersabar. Distro ini berbasis Debian GNU/Linux.

TIPS UNTUK MEMILIH DISTRO 
  1. Jika Anda ingin mencoba atau belajar Linux tanpa mengubah atau menginstalnya di hard-disk, distro live-cd seperti knoppix bisa jadi pilihan. Installah distro Linux yang dipunyai teman dekat kita. Alasannya jika terjadi sesuatu dengan Linux yang kita instal atau sekedar ingin bertanya segala sesuatu tentang Linux, ada seseorang yang bisa kita tanya, dan dengan adanya teman-teman, kita bisa berdiskusi, ngoprek bareng dan seiring dengan berjalannya waktu kita dan temen-temen kita akan berkembang bersama-sama.
  2. Setelah kita menginstal Linux dengan distro yang dipunyai teman kita dan sekiranya sudah mahir dalam memainkan atau menggunakan Linux, kita bisa coba untuk menginstal distro lain yang menurut kita bagus dan sesuai dengan preferensi kita.
  3. Instal dan coba seluruh distro aja! itu bagus tapi ini akan menghabiskan waktu dan biaya, kita bisa memilih distro-distro mana saja yang sekiranya kita cocok/suka, dengan melihat pengalaman teman yang sudah pernah pakai, dokumentasi, artikel, dan materi-materi yang terkait
  4. Terus bekerja seperti biasa dalam sistem Linux kita, jika memungkinkan bisa dengan variasi distro dan aplikasi yang berbeda, pada akhirnya kita bisa merasakan dan memahami distro mana yang paling cocok untuk preferensi atau kebutuhan kita.
Materi Lebih Lengkap Klik Disini

    Wednesday, December 7, 2011

    Daftar Software Gratis & Open Source Terbaik

    Berikut Macam-Macam Lisensi Software, yaitu :
    1. Freeware, artinya software tersebut gratis untuk digunakan, Anda tidak bisa melihat source code software tersebut, biasanya disertai syarat tidak boleh memodifikasi software tersebut. Ada pula yang disertai syarat harus untuk kepentingan non-komersial. Tetapi syarat mutlak sebuah software disebut freeware adalah tanpa batasan jumlah dan waktu pemakaian.
    2. Shareware, artinya software tersebut dapat didownload dan digunakan pengguna hanya untuk dicoba. Jika pengguna merasa softwarenya bagus, maka diharuskan membeli. Shareware sering dibatasi lamanya waktu pakai (misalnya trial 30 hari), atau jumlah software tersebut dijalankan (misalnya 30x), atau feature-feature tertentu yang tidak bisa diakses. Sesudah masa ujicobanya berakhir, software bisa saja terkunci atau bisa saja tetap berfungsi sebagaimana mestinya.
    3. Adware, artinya software tersebut gratis, tetapi ada iklan yang muncul ketika dijalankan. Iklan dapat muncul baik pada saat start, atau muncul di sela-sela penggunaan.
    4. Open Source, artinya software yang source code-nya dibuka ke publik, Anda bisa memodifikasi dan mendistribusikan atau mempublikasikan source code hasil modifikasi dengan syarat-syarat tertentu, misalnya dengan tetap mempertahankan nama softwarenya.
    Lisensi Open Source dibagi menjadi beberapa macam lisensi:

    Open Source License
    (Lisensi Open Source diambil dari news.cnet.com dengan sumber asli di www.blackducksoftware.com)

    Kalau spyware dan malware apa? Ini tidak termasuk lisensi software. Spyware adalah software mata-mata, yang bisa merekam apa yang Anda lakukan di komputer, misalnya apa yang Anda ketik di komputer, apa yang Anda buka di web browser, password email Anda, dan sebagainya. Malware adalah software perusak komputer, di dalamnya termasuk virus dan spyware.

    Ini dia software gratis dan open source terbaik

    1. Browser Gratis Terbaik
    Browser ini yang kita butuhkan setiap kali membuka halaman di internet, search di Google, membaca email di Yahoo Mail, baik di windows maupun di linux, pilihan jatuh pada Mozilla Firefox (bisa berjalan di Windows atau Linux).

    2. Antivirus Gratis Terbaik
    Antivirus penting sekali untuk menjaga komputer Anda dari serangan virus yang mematikan atau memperlambat sistem komputer Anda. di waktu yang lalu tutorialgratis.net pernah mendaftar urutan antivirus terbaik. Pilihan antivirus  gratis terbaik untuk Windows adalah Avira AntiVir Personal. Sedangkan untuk linux adalah F-Prot Antivirus for Linux Workstations atau avast! Linux Home Edition.

    3.  Office Gratis Terbaik (Word Processor, Spread sheet, Presentation)
    Untuk urusan Office Gratis terbaik, pilihan jatuh pada OpenOffice.Org. Fungsinya mirip Microsoft Word, Microsoft Excell, dan Microsoft PowerPoint, tetapi yang ini gratis dan Open Source. Silakan download OpenOffice.Org di Windows atau Linux.

    4. Editor Gambar Bitmap Gratis Terbaik
    Untuk yang hoby mengutak-atik gambar seperti mengatur pencahayaan, menggabungkan dua buah gambar, dan sebagainya, biasanya orang banyak menggunakan Adobe Photoshop. Software pengolah gambar bitmap yang terbaik dan gratis adalah GMIP (GNU Image Manipulation Program) yang bisa di download di Windows atau Linux.

    5. Editor Gambar Vector Gratis Terbaik
    Fungsinya mirip CorelDraw, kita bisa membuat dan mengedit gambar vektor yang tersusun atas garis-garis dan bidang. Software Vector Editor yang terbaik dan gratis (Open Source) adalah Inkscape. Silakan download di Windows atau Linux.

    6. Media Player Gratis Terbaik
    Fungsinya buat memainkan video, musik, lagu, file-file audio seperti MP3, WAV, dan sebagainya. Untuk software Media Player terbaik di Windows adalah WinAmp. Untuk linux, media player terbaik adalah GeeXboX.

    7. Audio Editor Gratis Terbaik
    Dengan software audio editor, kita bisa mengedit file audio, seperti menambah echo, menggabungkan vokal dengan musik, membuat jingle atau spot iklan radio, dan sebagainya. Software audio editor gratis terbaik di Windows dan Linux adalah Audacity yang bisa dijalankan di Windows atau Linux.

    8. Video Editor Gratis Terbaik
    Software Video Editor digunakan untuk mengedit video, seperti potong-memotong, filter, encoding, dan lain-lain. Software Video Editor terbaik yang gratis adalah Avidemux yang bisa dijalankan di Windows atau Linux.

    9. FTP Gratis Terbaik
    Program ini digunakan untuk mentransfer file ke sebuah server lewat internet. Program ini sering digunakan oleh webmaster untuk mentransfer file-filenya ke web server. Program FTP yang open source adalah FileZilla (download untuk Windows atau Linux).

    10. Program Mail Client Gratis Terbaik
    Program ini digunakan untuk membaca email dari desktop (IMAP, POP, atau HTML). Di lingkungan windows, program mail client terbaik yang gratis versi tutorialgratis.net adalah Mozilla Thunderbird. Di Linux, program mail client gratis terbaik adalah Evolution.

    11. Program Kompresi Gratis Terbaik
    Program ini berfungsi untuk memperkecil ukuran file tanpa menghilangkan data (seperti WinZip atau WinRAR). Di windows, program kompresi yang gratis terbaik (freeware) adalah 7-Zip , sedangkan di Linux, program kompresi yang terbaik dengan adalah p7zip (LGPL) dan PeaZip (GPL).

    12. Program Download Accelerator Gratis Terbaik
    Buat yang suka mendownload file dari internet, program ini sangat diperlukan, karena bisa mempercepat download hingga 3 kali lipat. Di windows, program download accelarator terbaik dengan lisensi GPL adalah Free Download Manager. Di linux, program download accelerator terbaik dengan lisensi GPL adalah QuickDownloader. ada juga merekomendasikan Add-Ons FireFox DownThemAll, karena jika menggunakan FireFox dan Add-Ons tersebut, kita tidak perlu menginstall software tambahan.

    Demikian daftar/list program open source terbaik, baik yang berjalan di Windows ataupun di Linux.

    Tuesday, December 6, 2011

    Mendesain Logo Vista


    Pada tutorial coreldraw kali ini kita akan belajar membuat logo VISTA (kakaknya XP), langsung saja ikuti beberapa langkah mudah dibawah ini:

    1. Buka Coreldraw anda dan buatlah 2 buah lingkaran seperti gambar, (berikut warnanya):

    2. Selanjutnya kita akan membuat efek sinar dengan Interactive Blendtool (lingkaran kecil ditarik ke atas) dan atur number of step pada Property bar, lihat gambar:

    3. Buat lagi lingkaran kecil dengan warna putih tanpa outline , dan kasih juga efek transparansi dengan interactive Transparansi Tool .



    o 4. saatnya kita membuat jendelanya: buat kotak dengan rectangle tool, dan miringkan dengan cara klik tengah pada kotak, hingga titik2 pinggir berubah menjadi seperti ini (drag dan geser ke kanan):

    5. setelah itu pilih shapetool dan klik kanan pada kotak, kemudian pilih convert line to curves :
    6. blok kotak kemudian pada property bar pilih convert line to curves:




    7. pada garis atas drag ke atas hingga berbentuk seperti pada gambar:


    selanjutnya buat menjadi 4 kotak, bentuk dan warnai seperti pada gambar:

    8. Warnai seperti ini....
    9. sekarang kita kasih deh efek sinar dengan interactive mesh fill tool, klik salah satu kotak (maka akan ada kotak2 kecil,kita hilangkan dengan cara mengklik 2x hingga tinggal seperti pada gambar):



    10. hilangkan kotak2 pertemuan garis (dengan mengklik 2x) hingga seperti ini:

    11. lalu kita warnai deh pojok2 dalam kotak dengan cara mengeblog kotak kecil yang tersisa tadi (lihat gambar diatas), begitu pula kotak yang lainnya, warnai hinga seperti dibawah ini:
    12. oke selanjutnya blok 4 kotak tadi dan pilih interactive drop shadow: dan pada property bar pilih small glow:


    hasilnya ...

    13. oke sekarang kita gabungkan deh jadi satu: hasil desain nya seperti ini:
    Selamat Mencoba….